.:DI KOTA MATI:.
1990
Dari single ini Anggun sempat
mengalami pengalaman pahit sepanjang karir musiknya. Sang ayah dituduh
melakukan pembajakan karena dianggap mengubah judul lagu yang tadinya berjudul Terdampar Di Kota Mati menjadi Kota Mati tanpa seizin penulis lagu.
Sebelumnya sang penulis lagu tidak pernah menulis lagu untuk penyanyi manapun,
dan Anggun yang mengenal si penulis lagu sebagai sahabat ayahnya tidak
keberatan untuk membantu mempromosikan nama si pencipta lagu dengan cara menyanyikan
dan merekam lagu ciptaannya, berhubung pada saat itu rekaman Anggun adalah
jaminan laris dan terkenal. Anggun sendiri mengaku tidak menyukai lagu
tersebut, tetapi karena berniat membantu, maka Anggun bersedia menyanyikannya.
Meski kasus ini menjadi media promosi karena
sempat mendominasi pemberitaan media hiburan, toh single ini gagal secara komersil.
|
kalo bikin blog jangan suka nulis yang mengada-ngada, yang gak ada di ada-adain.
ReplyDeletesiapa yang bilang NIKE ARDILLA Pengagum Anggun??
Fakta nya adalah justru Anggun yang IRI dan SIRIK dengan POPULARITAS yang di Miliki NIKE ARDILLA.
Popularitas Anggun di tahun 90'an di Indonesia tidak ada apa-apanya di bandingkan dengan POPULARITAS Nike Ardilla di tahun 90'an.
Prestasi Nike Ardilla di Dunia Entertaiment Indonesia jauh lebih banyak di bandingkan dengan Anggun.
Satu Hal lagi yang harus kamu ketahui.. waktu Nike Ardilla ikut Acara ASIAN SONG FESTIVAL di BEIJING pada tahun 1991 dan Membawa Pulang Juara 1 di Acara Tersebut.
Pada saat hendak balik ke Indonesia, NIKE ARDILLA sempat dihampiri Seorang Produser Jepang dan Menawarkan Album Internasional untuk NIKE ARDILLA.
Tapi Tawaran tersebut urung di ambil NIKE ARDILLA karena NIKE ARDILLA sudah terikat Kontrak dengan Label Musik yang ada di Indonesia.
So.. Intinya adalah NIKE ARDILLA di tawari untuk jadi Penyanyi Internasional sedang kan Anggun Mengejar-ngejar untuk jadi Penyanyi Internasional bahkan sampe Menanggalkan Status Kewarganegaraanya, Hahahah... :D #MIRIS
Ya, ya, ya...dan babi-babi pun beterbangan 😆
Delete